×

Masyarakat Solo pertahankan tradisi Merti Desa di tengah modernisasi 

Masyarakat Solo merupakan salah satu masyarakat yang sangat memperhatikan dan menjaga tradisi-tradisi adat yang dimiliki. Salah satu tradisi yang masih terus dijaga adalah tradisi Merti Desa. Merti Desa merupakan tradisi yang dilakukan oleh masyarakat desa untuk memberikan ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen yang melimpah.

Meskipun zaman terus berubah dan modernisasi semakin merambah ke seluruh pelosok negeri, namun masyarakat Solo tetap mempertahankan tradisi Merti Desa ini. Mereka sadar akan pentingnya menjaga tradisi nenek moyang agar tidak punah ditelan arus perkembangan zaman.

Tradisi Merti Desa biasanya dilakukan setiap tahun setelah panen raya tiba. Masyarakat desa akan berkumpul di balai desa untuk melakukan upacara adat, berdoa bersama, dan memberikan tanda syukur atas hasil panen yang melimpah. Selain itu, dalam tradisi Merti Desa juga terdapat berbagai kesenian tradisional seperti tari-tarian dan musik tradisional yang memeriahkan acara tersebut.

Masyarakat Solo percaya bahwa dengan menjaga dan mempertahankan tradisi Merti Desa, mereka akan selalu diberkati oleh Tuhan Yang Maha Esa dengan hasil panen yang melimpah dan keberkahan bagi seluruh masyarakat desa. Tradisi ini juga dianggap sebagai bentuk rasa syukur dan penghargaan kepada alam yang telah memberikan rezeki kepada mereka.

Dengan adanya modernisasi yang terus berkembang, tidak sedikit masyarakat yang mulai melupakan tradisi-tradisi adat yang dimiliki. Namun, masyarakat Solo tetap teguh dalam mempertahankan tradisi Merti Desa sebagai warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.

Sebagai generasi muda, kita juga harus turut serta dalam melestarikan tradisi-tradisi adat seperti Merti Desa ini. Kita harus menghargai dan mempelajari tradisi nenek moyang agar tidak punah ditelan arus perkembangan zaman. Dengan begitu, tradisi-tradisi adat kita akan terus hidup dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas budaya kita sebagai bangsa Indonesia.